'Natural', 'Chemical Free'.....Natural itu pasti karena sabun menggunakan minyak tumbuh2an. Kalo tentang Chemical free yang pasti nggak mungkin, karena untuk saponification perlu bahan kimia.
Meskipun Handmade soap bersifat alami, tapi makin banyak banyak campurannya makin sulit menyesuaikan dengan kulit setiap orang. Dalam Handmade soap yang paling penting sebenarnya adalah kualitas dari bahan bakunya yaitu oil, proses saponification, dan kandungan Basa-nya.
Penambahan susu kambing di sabun meskipun bagus untuk kulit kering, tapi bisa aja ada kulit yang sensitif sama susu kambing. Penambahan bunga2 di sabun meskipun bagus untuk kulit bermasalah, tapi bisa saja ada kandungan obat serangga. Penambahan ASI, sampai sekarang ASI belon bisa termasuk bahan legal untuk bahan baku kosmetik.
Penambahan produk susu ke sabun biasanya untuk biar waktu dipakai ke kulit nggak terlalu kering, tapi produk susu gampang rusak, mungkin aja dalam proses pembuatan sudah nggak fresh. Jadi kalo mau, boleh habis pakai sabun langsung pake pelembab biar kulit nggak kering.
Sekarang lagi musim bikin handmade soap sendiri, tapi harus hati-hati juga, karena bikin sabun perlu menggunakan NaOH, waktu proses nya larutan sabun ini kadar pH nya bisa mencapai value 14 ke atas (Basa kuat), panass, kalau kena kulit bisa kebakar.
Di rumah bikin sabun sendiri bagus sih, cuman kalo bisa nggak dijual ke luaran karena sabun termasuk kosmetik, kalo kita bikinnya nggak bener nanti kalo ada yang pakai bermasalah, jadi berabe donk.
So, kalo mau beli handmade sabun, bahannya makin sederhana makin aman.
Ada juga yang namanya Savon de Marseille, bahan bakunya dari 72% Olive oil, cuman boleh pake minyak tumbuh2an, nggak boleh pake pewarna, pewangi dan pengawet...waoww
